Konsolidasi Pengembangan Kawasan Terpadu (IAD) berbasis perhutanan sosial di Landskap KPH Ketapang Selatan Unit 30 Kabupaten ketapang

Focus Group Discussion Mengenai Integrated Area Development (IAD) di Kabupaten Ketapang

Tanggal: Sabtu, 22 Juli 2023

Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat (22 Juli2023) – kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang membahas Integrated Area Development (IAD) atau Pengembangan Kawasan Terpadu Berbasis Perhutanan Sosial berlangsung sukses di Kabupaten Ketapang. Kegiatan ini dilaksanakan di Sekretariat Bersama Pengelolaan Sumber Daya Alam (PSDA) Kabupaten Ketapang dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk instansi pemerintah, akademisi, dan organisasi non-pemerintah (NGO).

IAD merupakan strategi pengembangan kawasan yang berbasis pada keberlanjutan perhutanan sosial. Konsolidasi dan fokus grup diskusi ini bertujuan untuk membangun pemahaman bersama serta mengintegrasikan rencana kerja dalam percepatan pembangunan kawasan terpadu di Kabupaten Ketapang.

Dalam pembukaan kegiatan, Bapak Donatus Rantan menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat memberikan gambaran yang jelas tentang IAD yang akan dikembangkan. Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dan partisipasi semua pihak yang hadir.

Bapak Harto, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Ketapang, menyampaikan rencana strategi visi misi Pemerintah Daerah terkait IAD. Kemudian, Bapak Kuswadi dari Kesatuan Pengelola Hutan (KPH) Ketapang Selatan menyampaikan sharing rencana dan target Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) KPH di wilayah Ketapang Selatan yang terkait dengan pengembangan perhutanan sosial.

Sesi pemaparan berikutnya dilakukan oleh Bapak Andi Rohman Kurniadi dari TP3PS PSKL. Beliau menjelaskan tujuan dan proses dalam pelaksanaan Integrated Area Development berbasis perhutanan sosial.

Setelah sesi pemaparan, dilanjutkan dengan diskusi antara para peserta. Keterlibatan berbagai pihak dari berbagai sektor, termasuk akademisi dan organisasi non-pemerintah, memberikan perspektif yang beragam dan konstruktif dalam pembahasan IAD.

Kegiatan ini diakhiri dengan kesimpulan yang disampaikan kembali oleh Bapak Donatus Rantan, yang menekankan pentingnya kolaborasi dan kerjasama antarpihak dalam mengimplementasikan IAD di Kabupaten Ketapang.

Focus Group Discussion ini menjadi langkah awal yang penting dalam membangun pemahaman bersama dan merencanakan aksi bersama untuk percepatan Pengembangan Kawasan Terpadu Berbasis Perhutanan Sosial. Harapannya, IAD di Kabupaten Ketapang akan menjadi contoh nyata kolaborasi yang berhasil antara pemerintah daerah, akademisi, dan organisasi masyarakat dalam upaya melestarikan hutan dan kesejahteraan masyarakat setempat.

About the Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may also like these